كن مريدا صديقا مع شيخ مرشد

Kamis, 28 Februari 2019

hikmah ke 188 Baru lihat langsung ngebulak lisan nya.


Hikmah ke 188

بسم الله الرحمن الرحيم

 رُبَمَا عَبَرَ عَن المَقَامِ مَن اِستَشْرَفَ عَلَيهِ وَرُبّمَا عَبَرَ عَنهُ مَن وَصَلَ اليهِ وَذَلكَ مُلتَبِسٌ إلَا عَلَى صَاحِبِ بَصِيرَةٍ

 (ربما عبر عن المقام) أى عن أى مقام من مقامات اليقين كمقام الزهد ومقام الورع ومقام التوكل الى غير ذلك (من استشرف عليه) أى اطلع عليه وقارب الوصول اليه يظفربه ولم يتحقق فيه
1.Terkadang membahasakan tentang maqom Orang yg baru melihat terhadap maqom tersebut,’ seperti zuhud waro dan tawekal dll,
Baru melihat dan udah mendekat wusul ia menceritakan namun ia belum meyaqini terhadap maqom teresbut.
 (وربما عبر عنه من وصل اليه) وتحقق فيه (وذلك) أى ما ذكر من الحالين (ملتبس) أى يلتبس الفرق بين حال هذا وحال هذا (الا على صاحب بصيرة)
2. Terkadang membahasakan tentang maqom orang yg udah wusul, namun tidak akan mampuh menceritakan maqom tersebut kecuali orang yg mempunyai pandangan hati yg jernih,
 فانه لايخفى عليه لأنه يرى فى الكلام صورة المتكلم  الباطنة
Maka sesungguhnya mereka tak samar lagi baginya, sebenarnya mereka melihat terhadap dohir kalam yg keluar dari batin yg jernih...
وما هو عليه من كمال أو نقص
Baik mereka sudah sempurna atau masih kurang dalam keyaqinannya
 وعلامة الأول أن يجد الفرح والاستبشار عند التعبير واستعظام الأمر واستحسانه لكونه فى مباديه وقريب عهد بغيره
Namun mereka yg awal, menemukan kegembiraan saat menceritakan nya dan sangat mengagungkan urusan yg mereka baru lihat dan sangat menganggap baik terhadap maqom karena mereka masih junior dan baru gabung..
 بخلاف الثانى فانه يتكلم فيه كعادته فى كلامه بغيره
Beda dengan yg kedua sesungguhnya mereka bercerita tentang maqom karena udah terbiasa menceritakan nya

 وربما عبرعن المقام من نقله من كتاب وحفظ أحواله من ممارسته لكلام القوم وحفظه لعبارتهم وقد يوهم مع ذلك أنه واصل متمكن وعلامته التى تبين حاله أن يبحث معه على مقتضى قواعد فنون العلم فان صار يتكلف الأجوبة يشم منه رائحة التعصب والانتصار للنفس والانفة من العجز فهو مدع كاذب 

Yg ketiga
 menceritakan maqom hasil membaca kitab dan hasil menghapal dari meneliti perkataan nya kaum-kaum, dan menghapal unuk bisa membahasakan, namung mereka terkadang di sangaka telah wusul dan telah tamakun (duduk manis di maqom tersebut), Tanda-tanda mereka yg membahasakan terhadap makom hasil ngopi dari kitab dia sangat berargumen oleh qowaidulpan-pan ilmi, maka jika dia di suruh untuk menjwab maka mereka pandai untuk menjawab tentang maqom dan mereka harum di pandangan manusia, namun dzaoqiahnya(perasan) mereka lemah kurang berpungsi, maka kelaquan mereka adalah pendusta.

Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Total Pengunjung Blog

Postingan Populer

About Me

مَا مِن نَفَسِ تُبْدِيْهِ اِلَا وَلَهُ قَدْرُ فِيكَ يُمْضِيهِ
Segala nafas yang keluar darimu itu adalah kekuasaan ALLOH SWT. Dan segalanya di pasti bagimu baik to’at maupun maksiat.
Copyright © Marifat hoos Internasional | Powered by Blogger
Design by SimpleWpThemes | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com & Distributed By Protemplateslab